Ternyata, Guru dan Pimpinan Perlu Memejamkan Mata Sejenak

Memejamkan mata sejeka itu perlu dilakukan. Terlebih pada guru bahkan pimpinan bilamana dihadapkan dengan persoalan-persoalan yang cukup rumit dan membingungkan. Hal yang paling sederhana untuk dilakukan adalah memejamkan mata sejenak. Tugas yang menumpuk memang terkadang dapat membuat kita merasa Stres ringan yang menyebabkan perasaan bosan hingga berujung pengambilan keputusan yang negatif. Dikatakan demikian, karena saat stres melanda, biasanya tidak akan dapat berpikir dengan baik dan jernih, dan hasil pemikiran itu sendiri tentunya negatif. Oleh sebab itu, hal ini perlu dihindari dengan cara memejamkan mata sejenak.

Ternyata, Guru dan Pimpinan Perlu Memejamkan Mata Sejenak

Guru dan Pimpinan Perlu Memejamkan Mata Sejenak. Mengapa demikian? Sebab, dengan memejamkan mata sejenak, paling tidak akan membawa ke suasana lebih santai. Pikiran akan lebih tenang, dan diharapkan dapat berpikir lebih baik dan jernih setelah memejamkan mata. Keadaan ini dapat juga dilakukan berulang kali, namun tidak untuk terus menerus. Bila dilakukan secara terus menerus, bukan hanya memejamkan mata sejenak, melainkan tidurpun akan terjadi. Sangat tidak dianjurkan bagi kita sebagai guru yang notabene-nya sebagai panutan bilamana terlihat tidur saat menjalankan tugas. Untuk itu, cara sederhana yang satu ini dapat dilakukan.

Paling tidak, dapat diambil kesimpulan bahwa cara istirahat yang baik bagi guru adalah dencan cara memejamkan mata sejenak, untuk refresh otak sehingga dapat berpikir dengan baik kembali setelahnya. Walau demikian, cara ini bukanlah cara satu-satunya. Masih banyak cara lain yang dapat dilakukan bilamana stres ringan itu melanda. Bisa dilakukan dengan cara senam ringan, atau bisa dilakukan dengan cara gerak jari atau gerakan ringan lainnya, bahkan cara terbaru dan paling sering dilakukan adalah mengabaikan hal yang ada dan membuka media sosial. Setiap orang bebas berkreasi untuk mengatasi kejenuhan atau stres ringan yang dilanda.